MANISREJO - Hai sobat manis, bagaimana kabar hari ini ? semoga dalam keadaan sehat. Sobat, akhir-akhir ini banyak kita mendengar dan melihat berita di internet atau televisi tentang bencana banjir dan tanah longsor khususnya diwilayah Kabupaten Magetan. bahkan beberapa hari lalu banjir besar melanda jalan yang berada didepan kantor Samsat Magetan. Hujan lebat mengakibatkan debit air melimpah langsung turun ke wilayah pemukiman dan jalan. Belum diketahui penyebab dari banjir yang terjadi beberapa hari lalu.  Pada saat masih sekolah pasti sering diingatkan untuk membuang sampah pada tempatnya. Tujuan dari perilaku buang sampah ini salah satunya adalah menghindari penyumbatan saluran air dan tumpukan sampah yang bisa mengakibatkan berkumpulnya lalat, nyamuk atau tikus. Selain banjir, tumpukan sampah juga salah satu penyebab penyebaran penyakit diantaranya Demam Berdarah dan Diare. Pastinya tumpukan sampah ini menimbulkan bau yang menyengat. Mengingat hal tersebut, pemerintah Kelurahan Manisrejo membuat peraturan untuk melarang siapapun baik itu warga atau orang yang mellintas diwilayah ini membuang sampah sembarangan terutama disaluran air. Tentunya bukan hanya disaluran air namun diseluruh lingkungan. Bicara soal banjir bukan hanya akibat dari perilaku buang sampah sembarangan namun bisa akibat dari perluasan wilayah pemukiman yang mengorbankan hutan dan lahan resapan air lainnya. Upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah banjir adalah dengan tertib dalam perilaku buang sampah pada tempatnya, memisahkan sampah organik dan anorganik. Tidak lupa untuk tetap menjaga kelstarian hutan dan alam sekitar dengan tetap menyediakan lahan resapan air dan menanam phon yang dapat menahan posisi tanah agar tidak longsor. Kita semua berharap musim hujan bukan musim pembawa bencana tapi keberkahan untuk kita semua. Yuk mulai jaga lingkungan dan alam kita untuk kita dan anak cucu kita kelak.